"Welcome to : Maria Fransiska's blog for Kapita Selekta"

There are review and reflection of the lessons in Faculty of Communication at Tarumanagara University, West Region of Jakarta

Selasa, 22 Maret 2011

CONSUMER BEHAVIOUR

Consumer Behaviour (Perilaku Konsumen)

Oleh : Bpk. Chairy
Rabu, 16 Maret 2011

Sikap adalah cara seseorang menanggapi atau memikirkan mengenai sesuatu. Sikap berbeda dengan tingkah laku, contohnya adalah kita membungkuk pada yang lebih tua, itu perilaku, sedangkan contoh sifat adalah apa yang kita rasakan atau fikir mengenai orang tua yang tersebut.

Reciprocity : timbal balik. "apabila ingin disayang, maka sayangilah orang".

Scarity : sesuatu yang langka bisa menjadi lebih berharga (sengaja dibuat langka = artificial scarity). contoh scarity adalah motor harley davidson adalah motor yang sebenarnya biasa saja dengan motor lainnya, tapi dengan strategi penjualan yang baik ia menjadi diminati oraang-orang kaya. sedangkan contoh dari artificial scarity adalah motor harley davidson, begitu mahal namun di gandrungi, hal ini disebabkan oleh dibuatnya kesan langka, dan prestisius bila memilikinya.

Authority : otoritas yang menyampaikan pesan. seperti pengunguman dari perusahaan lagnsung.

Consistency Liking : setuju dengan orang yang kita suka. Contoh : ketika kita ditawari barang oleh SPG yang tampan atau cantik, otomatis kita jadi tertarik melihat barangnya dan kemungkinan membeli.
Consensus : mengikuti apa yang sudah dilakukan oleh orang sebelum kita. Contoh : dalam sumbangan RT, kita cenderung untuk melihat orang-orang yang sudah menyumbang sebelum kita.

Elemen-elemen komunikasi :

1. Message Initiator / the sender
• pengiklan menggunakan para ahli untu mengiklankan produk yang beresiko tinggi, seperti iklan pasta gigi menggunakan model dokter.
• pengiklan menggunakan artis dalam iklannya untuk mengiklankan iklan yang high social risk
• pengiklan memakai siapa saja dalam beriklan saat memasarkan everyday product
• dua karakteristik source yang penting adalah : kredibilitas dan daya tarik. yaitu :*harus bisa match antara spokesperson dan endorsers, jangan memakai sembarang selebriti untuk memasarkan produk. contohnya jangan mengunakan tukul untuk beriklan laptop, hal ini dikarenakankredibilitas pesan tergantung dari sumber yang berbicara *bisa sumber dibagi menjadi 2 : knowledge bias (pengetahuan sumber mengenai topic tidak akurat) dan reporting bias (mengetahui dan bisa memberitahu alasan mengapa produk yang ditawarkan bagus.

2. Medium

3. Message
• Hype vs Buzz : Hype adalah propaganda dan Buzz adalah efek dari mulut ke mulut mengenai informasi yang diberikanThe corporate paradoks adalah semakin banyak propaganda yang dimainkan, semakin kostumer susah mempercayai yang ada
• Mengulang iklan dalam sehari seperti pedang bermata bandar, orang bisa menyukai, dan bisa tidak menyukai
• Three hit theory adalah iklan yang diulang 3 kali dalam suatu kali pemunculan
• One vs Twosided messages : One message adalah memberikan informasi manfaat dari produk, sedangkan two sided message adalah memberikan bad and good points dari produk yang ditawarkan
• Comparative advertising diluar negeri lebih dibebaskan daripada di Indonesia, namun comparative advertising ini membutuhkan data fakta yang jelas adanya dan boleh menyebutkan produk
• Framing message ada 2 : Positive (berupa manfaat dari produk) dan Negative (dimana sisi negatif akan muncul kalau tidak memakai produk yang disebutkan.

4. Target audience / the receiver

5. Feedback
Macam-macam appeal costumer :
1. Emotional appeal
2. Rational
3. Sexual appeal
4. Humorous appeal
5. Fear appeal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar